Akibat Dilalui Mobil Pengangkut Sawit
MEGANG SAKTI–Jalan penghubung Megang Sakti menuju Muara Lakitan mengalami kerusakan. Jalan rusak itu disebabkan sering dilalui mobil pengangkut sawit.
Supri, warga Desa Jajaran Baru, Kecamatan Megang Sakti, Kamis (8/4) mengatakan warga tidak berani menyetop mobil truk angkutan berat yang merusak jalan tersebut. Sebab warga tidak tahu kalau pemilik mobil itu punya izin jalan apa tidak dari pemerintah.
“Kami minta pemerintah peduli dengan keadaan jalan penghubung dari Kecamatan Megang Sakti hingga Muara Lakitan dengan lebar 5 meter hingga 6 meter. Karena kondisinya sudah rusak parah sehingga sulit dilewati warga,” kata Supri.
Senada dikatakan Yanto, warga setempat yang mengatakan keadaan jalan rusak sangat menyulitkan mereka. Apalagi pada musim hujan sangat sulit untuk dilewati, penyebab ini sering dilewati mobil pengangkut sawit. “Kami selaku warga pernah mengusulkan kepada pemerintah mengatasi masalah ini. Tapi sampai sekarang belum ada tanggapan karena pernah melapor kepada pihak perusahaan sawit untuk minta pertanggungjawabanya. Karena itu bukan jalan umum jadi bukan tanggung jawab kami,” kata Yanto.
Ia menambahkan pernah mendengar ucapan Bupati Kabupaten Mura kalau penyebab rusaknya jalan karena pengaruh dilewatinya mobil angkutan berat. “Kami warga tidak berani untuk menyetop mobil angkutan berat. “ Sebab kita gak tau dia sudah punya izin dari perusahaan atau belum,” kata Yanto.
Masih kata dia, permasalahan ini kami selaku warga meminta dari pemerintah dapat memperbaiki keadaan kondisi jalan penghubung antara Kecamatan Megang Sakti dengan Muara Lakitan.(14)
Jumat, 09 April 2010
Jalan Penghubung Megang Sakti-Muara Lakitan Rusak
Edisi
Jumat, April 09, 2010
0
komentar
Diposting oleh
linggaupos
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar